Pasangan ganda putra debutan Indonesia, Raymond Indra dan Nikolaus Joaquin, menciptakan sensasi besar di babak semifinal Australia Open 2025. Bertanding di Sydney Olympic Park pada Sabtu (22/11), Raymond/Joaquin sukses menundukkan pasangan peringkat empat dunia asal Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin, lewat kemenangan straight game dengan skor identik 21-15 dan 21-15.
Kemenangan ini menjadi sorotan utama karena Raymond/Joaquin yang berstatus non-unggulan mampu meredam permainan lawan yang merupakan unggulan kedua turnamen. Tanpa rasa gentar, pasangan muda Merah Putih ini tampil dominan dan disiplin sepanjang pertandingan.
Redam Kebangkitan Lawan di Gim Pertama
Raymond/Joaquin mengawali laga dengan percaya diri, memimpin 9-8 dan menutup interval gim pertama 11-8. Selepas jeda, Goh/Sze Fei sempat menyamakan kedudukan menjadi 11-11, mencoba memanfaatkan pengalaman mereka.
Namun, Raymond/Joaquin merespons dengan tenang. Mereka justru melesat meninggalkan perolehan poin lawan menjadi 19-15. Konsistensi serangan di poin kritis akhirnya membawa mereka mengamankan gim pertama dengan skor 21-15.
Mentalitas Baja di Gim Kedua
Memasuki gim kedua, ujian mental datang saat Raymond/Joaquin tertinggal 2-5 di awal laga. Perlahan tapi pasti, mereka bangkit menyamakan skor 9-9 dan berbalik unggul 11-9 saat interval.
Pasangan Malaysia kembali memberikan perlawanan sengit hingga skor imbang 14-14. Di momen krusial ini, Raymond/Joaquin menunjukkan kematangan mental dengan kembali menjauh dan menutup pertandingan dengan skor 21-15, memastikan tiket final dalam genggaman.






