Ihwal.id – Perjuangan ganda putri Indonesia, Lanny Tria Mayasari dan Amallia Cahaya Pratiwi (Lanny/Tiwi), harus berakhir di babak 16 besar Australia Open 2025. Berlaga di Sydney Olympic Park pada Kamis (20/11), pasangan ini dipaksa menyerah oleh wakil Amerika Serikat, Francesca Corbett/Jennie Gai, lewat pertarungan ketat rubber game dengan skor 21-18, 17-21, dan 18-21.
Kekalahan ini terasa cukup menyesakkan karena Lanny/Tiwi sejatinya memulai pertandingan dengan sangat baik. Mereka sempat memegang kendali permainan di gim pertama, namun pasangan Amerika Serikat berhasil bangkit dan membalikkan keadaan di dua gim penentuan.
Awal Baik yang Tak Bertahan
Pada gim pertama, Lanny/Tiwi tampil solid dan disiplin. Serangan-serangan mereka mampu menembus pertahanan lawan, sehingga gim pembuka berhasil diamankan dengan kemenangan 21-18. Kemenangan ini sempat membuka harapan lebar bagi Lanny/Tiwi untuk melaju ke babak selanjutnya.
Namun, memasuki gim kedua, momentum perlahan berpindah. Corbett/Gai mulai mengubah strategi dan tampil lebih agresif. Lanny/Tiwi yang berada di bawah tekanan kesulitan mengembangkan permainan terbaiknya dan harus merelakan gim kedua dengan skor 17-21.
Kalah di Poin Kritis
Pertarungan memuncak pada gim ketiga yang berlangsung sangat sengit. Kedua pasangan saling kejar-mengejar angka hingga poin-poin kritis. Sayangnya, ketenangan Lanny/Tiwi sedikit goyah di momen krusial menjelang akhir laga.
Celah ini dimanfaatkan dengan maksimal oleh lawan untuk mencuri poin penting. Lanny/Tiwi akhirnya harus mengakui keunggulan Corbett/Gai dengan skor tipis 18-21, sekaligus mengubur impian mereka untuk menyusul rekan-rekannya ke babak delapan besar.






