Ihwal.id – Kementerian Sosial (Kemensos) kini memfasilitasi masyarakat untuk memantau status kelayakan penerima bantuan sosial (Bansos) melalui pengecekan peringkat kesejahteraan atau Desil. Masyarakat dapat memastikan apakah data mereka tercatat sebagai prioritas penerima bantuan atau tidak melalui tiga metode verifikasi, yang meliputi penggunaan aplikasi digital hingga pengecekan manual di kantor desa.
Transparansi data ini penting agar bantuan yang disalurkan pemerintah benar-benar tepat sasaran.
Pengertian Desil dan Tingkatannya
Masyarakat perlu memahami bahwa Desil merupakan indikator utama yang digunakan pemerintah dalam menentukan target penerima bantuan. Merujuk pada informasi yang disampaikan oleh Dinas Sosial Kabupaten Bekasi melalui akun Instagram resminya @dinsos.bekasikab, terdapat definisi jelas mengenai istilah ini.
“Desil adalah Pembagian kelompok masyarakat berdasarkan tingkat kesejahteraan. Dimulai dari yang paling miskin hingga sejahtera,” demikian bunyi keterangan dalam unggahan tersebut.
Dari pernyataan itu, dijelaskan bahwa pengelompokan ini bertujuan memetakan kondisi ekonomi penduduk secara akurat. Pemerintah membagi kategori ini menjadi sepuluh tingkatan, mulai dari Desil 1 hingga Desil 10.
Klasifikasi Prioritas Penerima Bantuan
Berdasarkan data yang ada, tidak semua golongan Desil berhak mendapatkan kucuran dana bantuan sosial. Berikut adalah rincian pembagian kelompok berdasarkan tingkat kesejahteraannya:
- Desil 1-4: Kelompok masyarakat dengan tingkat kesejahteraan terendah. Golongan ini merupakan prioritas utama pemerintah untuk menerima Bansos.
- Desil 5: Kelompok masyarakat dengan taraf hidup pas-pasan. Kategori ini umumnya tidak menjadi penerima Bansos.
- Desil 6-10: Menunjukkan tingkat kesejahteraan yang lebih baik dan mapan dibandingkan kategori Desil 1-4, sehingga tidak diprioritaskan mendapat bantuan.
Panduan Cek Melalui Aplikasi Digital
Bagi masyarakat yang ingin mengetahui posisi Desil keluarganya secara praktis, Kemensos menyediakan aplikasi khusus. Pengecekan ini akan menampilkan data yang bersumber dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) atau sistem terkait.
Berikut adalah langkah-langkah pengecekan menggunakan aplikasi Cek Bansos Kemensos:
- Unduh aplikasi Cek Bansos Kemensos melalui Play Store atau App Store.
- Buka aplikasi dan pilih menu “Buat Akun” jika belum terdaftar.
- Isi data diri secara lengkap meliputi Nomor KK, NIK, nama lengkap, alamat domisili, email, dan nomor telepon.
- Unggah foto KTP dengan kualitas yang jelas dan dapat terbaca.
- Lakukan unggah foto selfie (swafoto) sambil memegang KTP.
- Periksa kembali data yang dimasukkan, lalu klik “Buat Akun”.
- Tunggu proses verifikasi selesai, kemudian masuk (login) menggunakan nama pengguna dan kata sandi.
- Buka menu “Profil” pada halaman utama aplikasi.
- Cari kolom “Peringkat Kesejahteraan Keluarga” untuk melihat status Desil yang tercatat dalam DTSEN.
Sebagai informasi tambahan, menu profil dalam aplikasi ini juga menampilkan status anggota keluarga lain yang berada dalam satu Kartu Keluarga (KK), sehingga pengecekan bisa dilakukan secara menyeluruh.
Pengecekan Manual di Kantor Desa
Bagi warga yang memiliki keterbatasan akses teknologi, pengecekan status Desil dapat dilakukan secara langsung melalui aparat pemerintahan setempat. Kantor desa atau kelurahan memiliki akses khusus ke data kependudukan wilayahnya.
Masyarakat cukup mendatangi kantor desa dan menanyakan status kepada perangkat desa atau lurah. Nantinya, petugas akan membantu memeriksa peringkat kesejahteraan keluarga tersebut melalui sistem yang telah terintegrasi dengan DTSEN.
