IHWAL.ID – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan dengan intensitas ringan hingga sedang akan mengguyur seluruh wilayah DKI Jakarta pada malam pergantian tahun, Rabu (31/12/2025). Kondisi cuaca ini diperkirakan merata di lima wilayah kota administrasi dan Kabupaten Kepulauan Seribu mulai pagi hingga malam hari.
Selain curah hujan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta juga memperingatkan adanya potensi banjir di sejumlah titik rawan di Ibu Kota. Kepala Pelaksana BPBD Jakarta, Isnawa Adji, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama bagi warga yang tinggal di sepanjang bantaran sungai.
Prakiraan Cuaca Seluruh Wilayah Jakarta
Dilansir dari situs resmi BMKG, hujan dengan intensitas sedang mengawali hari di Kepulauan Seribu pada Rabu pagi, sementara wilayah lainnya mengalami hujan ringan. Memasuki siang hari, cuaca diprediksi sedikit mereda menjadi berawan sebelum hujan ringan kembali membasahi sebagian besar wilayah pada sore hari.
Menjelang detik-detik pergantian tahun, potensi hujan ringan diprediksi tetap ada di seluruh titik Jakarta. BMKG juga mencatat suhu udara hari ini berkisar antara 23 hingga 28 derajat Celsius dengan tingkat kelembapan udara yang cukup tinggi, yakni berada pada angka 73 hingga 96 persen.
Kesiagaan Personel dan Titik Rawan Banjir
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui BPBD memberikan perhatian khusus pada wilayah di sekitar sungai Ciliwung, Pesanggrahan, Angke, hingga Kali Mampang. Wilayah pemukiman seperti Cililitan, Jatinegara, Kembangan Utara, hingga Rawa Buaya menjadi titik yang harus diantisipasi terhadap kemungkinan luapan air.
“Yang harus diwaspadai adalah wilayah yang ada di bantaran kali atau sungai,” kata Isnawa Adji saat dihubungi pada Rabu.
Dari pernyataan itu, ditegaskan bahwa fokus pengamanan bencana ditujukan pada pemukiman penduduk yang berada di jalur aliran air utama Jakarta. Selain banjir luapan sungai, potensi banjir rob juga diprediksi mengancam wilayah Jakarta Utara, khususnya di area Penjaringan, Kamal Muara, dan Ancol.
Untuk mengantisipasi dampak cuaca ekstrem tersebut, BPBD telah menyiagakan ratusan personel di titik-titik strategis. Langkah ini dilakukan agar respons terhadap situasi darurat dapat dilakukan secara cepat dan terpadu.
“Di pergantian malam tahun baru kami siagakan 267 petugas penanggulangan bencana,” ujar Isnawa menambahkan.
BPBD Jakarta memastikan bahwa layanan kedaruratan melalui nomor 112 akan beroperasi secara maksimal. Selain itu, pemantauan kondisi sungai dan curah hujan terus dilakukan secara real-time melalui pusat kendali atau command center.
Jadi, buat warga Jakarta yang mau merayakan malam tahun baru, jangan lupa siapkan payung atau jas hujan ya karena diprediksi bakal hujan merata. Tetap waspada juga buat yang tinggal di daerah rawan banjir, segera lapor ke layanan 112 kalau terjadi kondisi darurat di lingkungan sekitar.







